in

9 Pesan Nabi Saat Bercinta.. Muslimah Wajib Baca!!

Sebagaimana sudah kita ketahui, bahwasannya wanita yang sedang haidh dan nifas tidak boleh disetubuhi. Juga perlu di ingat bahwa bersetubuh melalui dubur itu tidak diperbolehkan dalam agama. Maka, seorang istri haruslah mengingatkan hal tersebut kepada suami.

 

5. Dilarang memandangi alat kelamin suami.

Rasulullah SAW bersabda: “Tatkala salah seorang diantara kalian bersetubuh dengan istri atau budak wanitanya, maka janganlah memandangi alat kelaminnya! Karena yang demikian itu bisa menyebabkan kebutaan”. (HR. Baihaqi).

Oleh karenanya, janganlah seorang istri melihat kemaluan suami, begitupun sebaliknya meskipun hal tersebut di makruhkan.

 

6. Dilarang membayangkan tubuh laki-laki lain.

Allah SWT berfirman: “Orang-orang yang menganggap istrinya sebagai ibunya di antara kalian (padahal jelaslah) bahwa istri bukanlah ibu mereka! Ibu mereka tiada lain adalah wanita yang melahirkan mereka. Sesungguhnya mereka itu benar-benar mengucapkan ucapan mungkar lagi dusta!” (QS. Al-Mujadilah ayat 2).

Suatu keharusan bagi suami dan istri saat bersetubuh dilarang membayangkan wajah orang lain karena dikhawatirkan terjadinya talak dzihar.

 

7. Pandai menata kenyamanan tempat tidur.

Sebagaimana pesan Nabi kepada putrinya, Siti Fatimah: “Wahai Fatimah, wanita yang menghamparkan alas untk berbaring, atau menata rumah untuk suaminya dengan baik hati, berserulah para malaikat untuknya. Teruskanlah amalmu, maka Allah SWT telah mengampunimu dari dosa yang lalu dan yang akan datang.”

Dikarenakan, alas tidur merupakan faktor penting untuk mewujudkan kemesraan dan kepuasan seksual, maka tatalah tempat tidur sebelum istri melayani suami. Karena, yang demikian itu, amat besar pahalanya.

 

8. Merahasiakan urusan ranjang kepada orang lain.

Nabi SAW bersabda: “Sesungguhnya sehina-hina derajat manusia di sisi Allah kelak pada hari kiamat ialah suami yang menyetubuhi istrinya dan istripun senang melayani persetubuhannya, kemudian salah satu di antara keduanya membuka rahasia persetubuhan itu kepada orang lain.” (HR. Muslim).

Seorang istri yang shalihah pastinya akan menjaga rahasia dengan suaminya saat berjima’ karena yang demikian itu merupakan salah satu upaya menutup aibnya.

 

9. Memahami etika bersetubuh.

Dengan memahami etika bersetubuh yang baik, dari segi kesehatan dan agama tentunya akan menghasilkan kenikmatan dan melahirkan generasi-generasi yang shalih dan shalihah.

Written by Maya

Heboh Video Penampakan Jin Ikut Lempar Jumroh di Mina

MODUS TERBARU .. YANG AKAN MEMBAHAYAKAN MASA DEPAN SELURUH KELUARGA ANDA …!!!