Thawaf secara etimologi berarti berputar. Sedang menurut istilah adalah mengelilingi ka’bah sebanyak 7 putaran dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Para jamaah haji dan umrah diwajibkan untuk melaksanakan ibadah thawaf ini, karena ia merupakan rukun dari ibadah tersebut.
Berputar akan membentuk sudut 360 derajat. Dan ternyata seluruh alam ini pun ikut berputar membentuk sudut 360 derajat. Bumi mengitari matahari membentuk putaran dan sudut 360 derajat. Demikian juga halnya planet-planet lain di angkasa. Mereka dalam porosnya masing-masing berputar dalam lingkaran galaksi. Dan arah putaran planet-planet pun sama dengan arah putaran thawaf, yakni berlawanan dengan arah jarum jam.
Bisa kita bayangkan, bagaimana jika bumi atau planet lain itu berhenti berputar? Boleh jadi akan terjadi kegoncangan dan ketidakstabilan. Demikian juga orang yang meninggalkan shalat. Mengapa? Karena orang yang menunaikan shalat pada dasarnya sedang membentuk sudut 360 derajat. Bagaimana penjelasannya?
Pada saat kita sedang tegak berdiri, maka posisi kita membentuk sudut setengah lingkaran atau sudut 180 derajat. Sedangkat pada saat kita sedang ruku’ maka posisi kita sedang membentuk segitiga siku-siku atau 90 derajat, Adapun saat kita sedang dalam keadaan sujud, maka akan terbentuk sudut 45 derajat, sedangkan sujud kita dalam satu rakaat berjumlah dua kali (45X2=90 derajat), sehingga jika kita jumlahkan antara posisi saat berdiri, ruku, dan sujud, maka berari 180+90+45+45= 360 derajat. Ini sama dengan bentuk putaran yang membentuk sudut 360 derajat.

Dengan demikian, “thawaf” adalah kebutuhan kita, kebutuhan alam, dan kebutuhan rohani kita.
Kemudian arah thawaf adalah mengelilingi ka’bah yang posisi ka’bah tesebut berada di sebelah kiri kita, bukan di sebelah kanan. Ini menunjukkan kesamaan arah putaran bumi dan galaksi. Ini juga yang menyebabkan tidak cepat lelahnya orang berthawaf karena seirama dengan arah putaran bumi. Jika kita melihat orang melakukan jogging atau lari kecil di sebuah area, akan kita dapati mereka yang berjoging akan berputar se arah orang yang sedang berthawaf. Sebagai contoh di lapangan olahraga, Mereka yang berolahraga mengelilingi lapangan pastilah searah dengan putaran orang berthawaf, padahal mereka tidak bermaksud meniru orang berthawaf.